Karya Bakti Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo, Sentuhan Religi Sambut HUT TNI Ke-80

Telaga Biru, 23 September 2025 – Masjid Raudhatul Jannah di Desa Tuladenggi tampak ramai dengan kehadiran puluhan personel TNI, aparat desa, Linmas, mahasiswa, dan masyarakat. Sejak pukul 08.00 Wita, mereka telah berkumpul dengan satu tujuan yang sama, yakni mengikuti Karya Bakti dalam rangka memperingati HUT TNI ke-80 yang digelar Kodim 1315/Kabupaten Gorontalo.

Kegiatan dimulai dengan apel pengecekan yang dipimpin Danramil 1315-02 Limboto, Letda Inf Liwang, S.H. Doa bersama mengawali jalannya apel, memohon kelancaran dan keberkahan dari Allah SWT. Dari momen awal ini, suasana kebersamaan mulai terasa, menyatukan TNI dan warga dalam satu barisan.

Sejumlah tokoh turut hadir, di antaranya Serka Arifin, S., Staf Teritorial Kodim 1315/KG, dan Mohammad R. Dalanggo, S.Pd., imam masjid setempat. Hadir pula aparat desa, para siswa SMP Negeri 2 Telaga Biru, hingga gabungan Linmas dan masyarakat. Jumlah yang hadir cukup banyak, menandakan antusiasme warga dalam mendukung kegiatan ini.

Setelah apel, kerja bakti pun dimulai. TNI bersama masyarakat saling bergotong royong membersihkan halaman, merapikan sudut-sudut masjid, hingga melakukan pengecatan. Suasana akrab tercipta ketika semua bergabung dalam satu pekerjaan. Para siswa pun bersemangat ikut serta, menjadikan kegiatan ini bukan sekadar aksi kebersihan, tetapi juga pelajaran nyata tentang arti kebersamaan.

Dalam arahannya, Letda Inf Liwang menekankan bahwa karya bakti tidak hanya sebatas bersih-bersih, melainkan sarana memperkuat persatuan. Membersihkan masjid, menurutnya, memiliki nilai religius yang dalam, sebab selain menjaga kebersihan, juga menjadi amal ibadah bersama. Ia mengingatkan pentingnya budaya gotong royong yang menjadi jati diri bangsa, sejalan dengan semboyan Gorontalo, Adat Bersendikan Syara, Syara Bersendikan Kitabullah.

Ia menambahkan, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan keimanan kepada Sang Pencipta sekaligus menanamkan semangat kebersamaan. Dengan nada tulus, ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang dengan ikhlas terlibat dalam karya bakti tersebut.

Kegiatan berlangsung hingga pukul 10.35 Wita dan ditutup dengan apel evaluasi. Dalam suasana hangat, TNI dan masyarakat menyepakati pentingnya melanjutkan kegiatan serupa, tidak hanya menjelang peringatan HUT TNI, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari sebagai wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat.

Karya bakti ini pun menjadi bukti bahwa perayaan HUT TNI ke-80 bukan hanya diwarnai upacara seremonial, melainkan juga aksi nyata yang memberikan manfaat langsung. Masjid sebagai pusat ibadah dan aktivitas sosial menjadi pilihan tepat, sebab dari tempat inilah semangat persaudaraan umat terus terjaga.

Momentum ini menegaskan kembali bahwa TNI lahir dari rakyat dan selalu hadir untuk rakyat. Dengan turun langsung bekerja bersama warga, TNI menunjukkan komitmennya menjaga persatuan bangsa melalui hal-hal sederhana, namun sarat makna. Nilai gotong royong pun terasa hidup di tengah masyarakat Gorontalo, terutama saat TNI hadir sebagai penggerak utamanya.